PELAKSANAAN QANUN SYARIAT ISLAM TERHADAP TATANAN NEGARA DALAM PEMERINTAHAN DI ACEH

Zainal Abidin Pakpahan, Fitriani Irianti, Listina Listina, Lela Khairani

Abstract


Aceh sebagai daerah yang berada di wilayah Indonesia memiliki kewenangan khusus dan dapat melaksanakan tatanan pemerintahan berdasarkan Syariat Islam. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pelaksanaan Qanun Syariat Islam dalam tatanan Pemerintahan di Aceh. Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum normatif, sumber data penelitian adalah kepustakaan melalui bahan primer, bahan hukum sekunder, dan bahan hukum tersier, teknik penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (library research), dan teknik analisis yaitu analisis kualitatif, analisis secara kualitatif dimaksudkan bahwa analisis tidak tergantung dari jumlah berdasarkan angka-angka, melainkan data dalam bentuk kalimat-kalimat melalui pendekatan yuridis normatif. Sehingga hasil penelitian ini yaitu makna Qanun di Aceh tidaklah sama dengan Perda, karena isi dari Qanun haruslah berdasarkan pada asas keislaman atau tidak boleh bertentangan dengan syar’iat Islam. Akan tetapi dalam hal hirarki hukum Indonesia tetap sesuai dengan ketentuan UU No 11 Tahun 2012 tentang pembentukan Peraturan Perundang-undangan, yang pada eksistensinya kedudukan Qanun dipersamakan dengan Perda didaerah lainnya yang berada di Indonesia.

Keywords


Qanun; Syariat Islam; Pemerintahan Aceh

Full Text:

PDF

References


Abbas, S. (2015). Analisis Terhadap Qanun Hukum Jinayat dan Qanun Hukum Acara Jinayat. Banda Aceh: Dinas Syariat Islam Aceh.

Abubakar, M. (2011). Syariat Islam di Aceh: Sebuah Model Kerukunan dan Kebebasan Beragama. Banda Aceh: Media Syariah.

Antariksa, B. (2017). Kedudukan Qanun Aceh Ditinjau dari Aspek Sejarah, Pengaturan, Fungsi, dan Materi Muatan Qanun. Jurnal Ilmiah Advokasi, 5(1), 19.

Azra, A. (2001). Belum Ada Negara Sebagai Acuan Pelaksanaan Syariat Islam, dalam Buku Syariat Islam Yes, Syariat Islam No. Jakarta: Paramadina.

Bakar, A., & Alyasa. (2008). Syariat Islam di Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam: Paradigma, Kebijakan, dan Kegiatan. Banda Aceh: Dinas Syariat Islam.

Gerutu, A. B. (2020). Formalisasi Syariat Islam Aceh dalam Tatanan Politik Nasional. Purwokerto: Pena Persada.

Ibrahim, A. (n.d.). Peraturan Perundang-Undangan tentang Pelaksanaan Syriat di Aceh.

Isa, M., Kushandajani, & Astuti, P. (2016). Kewenangan dan Kedudukan Dinas Syariat Islam dalam Tata Kelola Pemerintah Aceh. Diponegoro Journal Of Social and Political of Science, 2.

Kamarusdiana. (2016). Qanun Jinayat Aceh dalam Perspektif Negara Hukum Indonesia. Jurnal Ahkam, 6(2), 157.

Mulia, M., & Khalil, Z. F. (2019). Tata Kelola Pemerintahan dalam Perspektif Syariah Analisis Penerapan Syariat Islam di Aceh-Indonesia. Jurnal Politik Walisongo, 3(1), 97.

Nazaruddin, & Syamsuddin. (1999). Revolusi di Serambi Mekkan (Perjuangan Kemerdekaan dan Pertarungan Politik di Aceh 1945-1949. Jakarta: UI-Press.

Prang, A. J., & Amelia, N. (2007). Proses Pembentukan Pemerintahan Aceh. Jurnal Respublica, 6(2), 214.

Ridwan, & Hasan, M. (2013). Modernisasi Syari'at Islam di Aceh. Banda Aceh: Dinas Syariat Islam.

Siregar, M. Y. (2023). Hukum Keluarga Islam. Rantauprapat: ULB Press.




DOI: http://dx.doi.org/10.55403/hukumah.v7i1.662

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 HUKUMAH: Jurnal Hukum Islam

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

 

Copyright of HUKUMAH: Jurnal Hukum Islam E-ISSN: 2614-6444

 
Published by :
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM)
Sekolah Tinggi Agama Islam Tuanku Tambusai
Jl. Riau No. 02 Kel. Pasir Pengaraian Kec. Rambah, Kab. Rokan Hulu
Telp. - 082214220067
Faks. -
Email: hukumah@yahoo.com

Creative Commons License
Flag Counter

agen togel 4d

https://makassar.basarnas.go.id/

cheat slot